Di desaku, aku tersentuh dengan salah satu tokoh hebat (menurutku).
Namanya Mr. Al, itu bukan nama aslinya. Kenapa aku tidak menyebutkan nama
aslinya, dia sendiri pun di setiap kehidupannya tidak mau mengumbar-ngumbar
tentang dirinya. Menurutnya sebagai perbuatan yang ria, perbuatan yang akan mengurangkan amal ibadahnya.
Dia merupakan seorang guru ngaji di kampungku, beliau sudah
mengajar 2 tahun lebih, kalau tidak salah beliau hadir pada awal
september 2012. Ketika Mr. Al hadir di kampungku, beliau melihat dikampungku
penyebaran ilmu tentang islam sangat kurang, pengajian untuk anak usia dini
masih sangat kurang.
"Bagaimana generasi muda kita akan menjadi generasi yang
soleh dan solehah untuk membangun bangsa, bila pendidikan anak usia dininya pun
tidak didik dengan baik," Ujar Mr. Al saat pertama hadir di
kampungku.
Setelah percakapan pertama itu kepada semua keluarga di kampungku.
Besoknya Mr. Al kemudian berinisiatif memberikan pengajaran kepada anak-anak di
sana. Karena kegiatan beliau tidaklah padat beliau mengajar habis salat maghrib
sampai ba'da Isya pukul 21.00. Beliau mengajar ilmu agama sendiri tanpa dibantu oleh pendampingnya.
Hal yang paling saya banggakan dengan Mr. Al, Mr. Al dalam mengajar
bagus, dan paham sekali tentang ilmu agama, anehnya lagi beliau mengajar
selalu memberikan pelatihan mental yang baik untuk anak-anak.
Sampai ketika rumahnya beliau dilanda hujan dan banjir beliau
masih sempat untuk menempati janjinya mengajar kepada anak-anak. Janji menurutnya
harus lebih diutamakan dan akan dipertanggung jawabkan kelak bila tidak
dijalankan.
Sudah dua tahun mengajar beliau tidak dikenakan biaya sedikitpun
untuk menuntut ilmu bersamanya, yang terpenting beliau mampu memberikan yang
terbaik terhadap agama dan bangsanya.
Dari beliau pun saya belajar banyak untuk bekerja dan mengabdi
tidak harus berpatok kepada materi yang terpenting dan terutama adalah
bermanfaat untuk orang banyak. Beliau mengajarkan jangan sombong atas segala
jabatan, jabatan yang disandarkan, seharusnya malu bila jabatan yang diterima
tidak sesuai dengan hasil kinerjanya.
No comments:
Post a Comment