Wednesday 12 November 2014

Masalah Keuangan Mahasiswa, Bisa Diatasi Dengan Cara Seperti Berikut


Kelemahan setiap mahasiswa berasal dari kebiasaan yang sudah hadir di dalam kehidupannya. Kebiasaan itu bila tidak segera diatasi akan sulit untuk diterapkannya kedepan. Dimulai dari titik nol untuk bisa melakukan hal sekecil untuk bisa menjadi hal yang besar.

Setiap para mahasiswa dalam menjalankan aktivitas sehari-hari dalam menaungi kehidupan kampus hal yang paling utama adalah masalah keuangan. Masalah keuangan sendiri perlu disadari adalah hal yang paling utama untuk kelangsungan hidup, lebih khususnya untuk mahasiswa. Barang siapa yang bisa mengelola uang dengan baik, maka hidup kedepannya dalam mengarungi derasnya kehidupan akan lebih mudah.  Roda perputaran zaman yang sangat cepat dan kebutuhan hidup yang tinggi, menuntut semua mahasiswa untuk bisa mengatur keuangan dengan baik.
Setiap mahasiswa tentu memiliki paradigma yang berbeda dalam mengelola keuangannya. Oleh karena itu, penting dalam mengelola keuangan adalah kedisiplinan dalam mengendalikan setiap pergerakan uang yang ada. Mengelola keuangan tidak menuntut waktu dengan mudah dan cepat dalam melakukan aktivitas tersebut. Mengelola kauangan sangatlah membutuhkan ketahanan dan kemandirian untuk bisa hidup hemat. Apalagi, saat menjadi mahasiswa yang senang berfoya-foya seberapa-pun uangnya pasti akan habis. Komitmen yang kuat dalam mengatasi keuangan adalah mulai dari titik yang sekecil mungkin untuk bisa mengatasi masalah keuangan.
Untuk kedepannya rumus simple dalam mengelola keuangan adalah Pertama, niat dalam hati untuk bisa mengelola keuangan. Semua perkejaan atau aktivitas yang dilakukan harus dilandaskan dengan niat untuk bisa berubah supaya dalam emosi yang ada dalam pikiran otak manusia bisa mengendalikan setiap kendali aktivitas.
Kedua, adalah  sediakan tabungan tersendiri untuk menyimpan dana uang yang ingin disisihkan. Mengapa demikian, karena tabungan kedua ini bisa menjadi simpanan yang sangat penting untuk kedepannya. Bila perlu menabung di bank kepercayaan Anda dengan tidak menggunakan atm atau hanya memerlukan buku tabungan untuk proses perhitungan pengeluaran dan pemasukan dari buku tabungan.
Ketiga, biasakan untuk mengurangi kebutuhan yang tidak ada kaitannya dengan kondisi mahasiswa yang hanya perlu biaya besar saat menghadapi tugas yang berat seperti membuat makalah atau membuat dokumen lainnya. Persiapkan budget yang disiapkan untuk mengarungi kehidupan sebulan berikutnya. Budget tersebut sudah harus dilandasi kebutuhan yang akan dihadapi kedepannya. Bila perlu untuk masalah hiburan bisa ditunda saat weekend saja, atau dilakukan sebulan sekali dalam melakukan pemenuhan kebutuhan hidup.
Keempat, selalu mengevaluasi setiap bulannya hal apa saja yang telah dikeluarkan demi hal yang tidak berguna untuk kedepannya supaya tidak dilakukan kembali. Proses evaluasi mengenai pengeluaran dan pemasukan yang terjadi setiap bulannya. Menuntut sikap untuk mahasiswa bisa melihat rapor yang ada dalam proses mengendalikan keuangan. Mahasiswa sedikit akan menyadari dan memahami hal yang tidak perlu dilakukan dan hanya membuang waktu dan uang semata, untuk keperluan yang tidak berguna.
Kelima adalah segera lakukan action, mahasiswa tidak dituntut untuk bisa menghemat langsung 75% uang kita. Lebih diutamakan hal yang terkecil dulu mulai menghemat pengeluaran sebesar 90%. Kemudian kedepannya bisa berlanjut lebih banyak lagi. Perlahan bila semuanya dilakukan secara konsisten bukan tidak mungkin. Bila sudah lulus kuliah menempuh pekerjaan akan lebih mudah untuk mengatur keuangan.
            Melalui kelima cara tersebut diharapkan bisa mengatasi masalah keuangan yang menghinggapi mahasiswa. Perlu diingat harus berani melakukan untuk perubahan konsumsi saat menjadi mahasiswa. Dengan perlahan pasti sedikit demi sedikit masalah keuangan dapat teratasi secara maksimal. 

No comments:

Post a Comment

Lagi Galau? Ini Kata Mutiara Merry Riana Untuk Membuat Hidupmu Berwarna!

Merry Riana, sebuah nama yang tidak asing lagi bagi telinga kita. Di usia yang masih 38 tahun, ibu dari dua orang anak ini sukses menj...