I.
Pengertian
Psychedelic
Kata
psychedelic berasal dari bahasa Yunani (psycho, artinya pikiran, jiwa, dan
mental) dan delic (delein, artinya memanifestikan, mewujudkan/merealisasikan).
Secara singkat, psychedelic bisa disebut "manifesti jiwa" atau
merealisasikan “vision of mind.”
Istilah
Psychedelic sendiri berarti suatu keadaan kejiwaan dimana orang mengalami
halusinasi dan hilang kesadaran akibat pengaruh dari luar, semisal obat-obatan.
Pada era '60an, para seniman menggunakan bantuan obat-obatan agar mencapai
keadaan psychedelic, sehingga karya seni yang tercipta dinamakan Seni
Psychedelic.
Arti
psychedelic secara keseluruhan adalah sebuah hal/sifat yang berkaitan tentang
mewujudkan pola-pikir, menerjemahkan jiwa. Psychedelic ialah kemampuan kita
mem-visualisasi-kan apa yang ada di pikiran menjadi vision (penglihatan), yang
akan terasa sangat nyata (efek halusinasi). Pengalaman psychedelic sering
dibandingkan dengan bentuk kesadaran seperti trance (keadaan tdk sadar diri),
meditasi, yoga, dan bermimpi.
Pada
awalnya, psychedelic merupakan sebuah sebutan dari gambaran ekspresi
orang-orang yang berada dibawah pengaruh obat-obatan (drugs). Mereka
menggambarkan ekspresi tersebut menggunakan warna yang terdistorsi dan bersifat
surealis, efek suara dan gema, warna-warna yang cerah dan penuh dengan
spektrum, serta animasi (termasuk gambar kartun) untuk membangkitkan sekaligus
menyampaikan kepada orang-orang yang melihat atau mendengar karya si artist saat
mereka sedang menggunakan obat-obatan. Pemikiran
psychedelic dipengaruhi oleh perubahan persepsi yang sebelumnya tidak pernah
secara sadar dirasakan oleh seseorang (yang biasanya bernuansa rasa gembira
karena pikiran yang kreatif yang terbebas dari belenggu yang “seolah-olah”
biasa) seperti halusinasi, sinestesia, kesadaran terfokus, variasi pola pikir,
trance (semacam kerasukan), keadaan terhipnotis, suasana mistis, dan perubahan
pikiran lainnya.
Proses
ini membuat seseorang merasakan sebuah perubahan (pemahaman baru) yang berbeda
dari sebelumnya pada keadaan normal, yaitu perubahan pada jiwanya. Mereka
tersugesti dan meyakini sugesti tersebut, mulai dari anggapan bahwa perubahan
itu merupakan wahyu dan pencerahan hingga polaritas antara kebingungan dan
piskosis, khususnya ketika mendefinisikan identitas diri mereka.
Proses
ini sifatnya dapat hanya sesaat saja, atau bahkan mengalami pengembangan kronis
(peningkatan kepekaan tidak terkontrol). Pikiran psychedelic dapat ditimbulkan
dari berbagai teknik, seperti meditasi, stimulasi sensorik, dan yang paling
sering dengan menggunakan zat psikedelik. Ketika zat psikoaktif digunakan untuk
tujuan agama, perdukunan, spiritual, maka mereka disebut Etheogens.
Penggunaan
obat psychedelic tersebar luas di budaya barat modern, khususnya di Amerika dan
di Inggris pada pertengahan tahun 1960. Karena terlalu banyaknya pengguna drugs
ini pada saat itu, terjadi pergesaran makna psychedelic di tengah masyarakat. Sekarang
penggunaan kata psychedelic sering digunakan untuk menggambarkan sesuatu dengan
hiasan abstrak warna-warni cerah.
Tidak
hanya itu, sekarang penggunaan nama psychedelic juga dapat digunakan dalam
aliran musik, gambar, lukisan, ilustrasi, dan beberapa aspek desain grafis
lainnya.
Seni
visual Psychedelic adalah mitra musik psychedelic rock, poster konser, cover
album, lightshows, mural, buku komik. Psychedelic juga merupakan salah satu
cabang musik rock yang ada di tahun 60-an.
II. Sejarah & Perkembangan Psychedelic Grafics
Sejarah
Phychedelic graphic berawal dari Graphic design yang diperkenalkan William
Addison, Dwiggins seniman tipografi Amerika pada tahun 1922.
Psychedelic
adalah sebuah aliran seni yang nge-trend pada periode '60an sampai akhir '75an.
Aliran ini muncul dipelopori oleh anak-anak muda yang menganut gaya hidup
hippies, yaitu sebuah gaya hidup bebas yang keras menantang keteraturan budaya,
radikal, dan membenci pemerintahan (akibat perang yang terus-menerus terjadi
pada masa itu).
Hippie adalah
sebuah kultur yang muncul di Amerika Serikat sekitar tahun pertengahan 1960an.
Mereka biasa mendengarkan musik psychedelic rock. Terkadang para hippie
menggunaan narkoba dan ganja yang dapat memberikan mereka
efek terbang sehingga merangsang imajinasi. Dalam sebuah imajinasi seseorang
yang sedang dalam pengaruh narkoba biasanya terlihat hal-hal abstrak penuh
warna-warni dan memberikan efek euphoria. Hal tersebut dimanifestokan dalam
karya seni psychedelic art kaum hippie. Kaum Hippie ini juga kerap
menggunakan pakaian yang berwarna-warni kebanyakan dari teknik ikat celup yang menghasilkan
bentuk-bentuk tidak terduga
Selain
kaos dengan motif ikat celup, hippie biasanya menggunakan rompi atau baju
dengan aksen rumbai-rumbai yang semakin menambah kesan nyentrik. Tidak
ketinggalan ikat kepala yang kaya warna dan kacamata bulat ala John
Lennon. Baik pria dan wanita Hippie umumnya berambut panjang dan kadang
dibiarkan kusut. Filosofi hidup seorang hippie adalah hidup sederhana. Sedemikian
pakaian mereka yang nyentrik namun para Hippie tidak mengenakan alas kaki atau
hanya mengenakan sendal jepit. Hal ini dapat ditafsirkan bahwa mereka sangat
sederhana dan juga cinta kedamaian. Sering sekali hippie berfoto dengan pose
tangan Peace-nya. Memang pada awalnya hippie juga muncul sebagai protes atas
peperangan yang sering terjadi, seperti perang Vietnam, dsb.
III.
Karakteristik
aliran seni Psychedelic antara lain:
§
Penggunaan warna yang
kontras, bergoyang, mencolok, ramai, dan saling bertabrakan.
§
Komposisi atau teknik
penyusunan elemen yang saling bertabrakan tidak teratur dan tidak masuk akal
serta tarikan garis lengkung yang mirip riak air atau aliran asap.
§
Banyak menggunakan
bentuk tipografi atau ilmu cetak dan elemen Visual yang meliuk-liuk dan rumit.
§
Keterbacaan huruf
relative rendah dan tidak jelas.
§
Sering ditemui adannya
ilusi-ilusi optikal seperti sesuatu yang hanya angan-angan tinggi.
§
Menggunakan tekstur-
tekstur yang rumit.
§
Fantastis, metafisik
dan surealistik subyek.
§
Warna-warna
cerah dan / atau sangat kontras.
§
Pengulangan motif.
IV. Lukisan
Psychedelic
Vinicius Quesada merupakan salah
satu seniman berbakat asal Brazil yang sering menggunakan media aneh pada tiap
karyanya. Lukisan ini menggunakan media darah manusia dan juga air seni.
Seniman jalanan ini telah
menghasilkan beberapa lukisan beraliran psychedelic yang sangat detail, mulai
dari wanita geisha, objek monyet merokok, hingga gambar lainnya.
I.
Kegunaan
Psychedelic Graphics
Kegunaan dari Psychedelic
graphics adalah untuk memberikan halusinasi dan imajinasi dalam manifestasi
pikiran, sehingga merangsang pemikiran kita. Awal tahun 1970 seni psychedelic
digunakan untuk menawarkan dan menjual barang konsumsi oleh pemasang iklan
karena kreasi yang dihasilkan dapat bervariasi, unik dan mudah dilihat dan
ditangkap oleh konsumen sasaran. Mulai dari produk rambut, mobil, rokok, dan
bahkan warna rumah menjadi tindakan pseudorebellion, semuanya
dikreasikan kedalam bentuk warna-warni yang penuh semangat.
Kegunaan
dari Psychedelic graphics adalah untuk memberikan halusinasi dan imajinasi dalam
manifestasi pikiran, sehingga merangsang pemikiran kita. Awal tahun 1970 seni psychedelic
digunakan untuk menawarkan dan menjual barang konsumsi oleh pemasang iklan
karena kreasi yang dihasilkan dapat bervariasi, unik dan mudah dilihat dan
ditangkap oleh konsumen sasaran. Mulai dari produk rambut, mobil, rokok, dan
bahkan warna rumah menjadi tindakan pseudorebellion, semuanya
dikreasikan kedalam bentuk warna-warni yang penuh semangat.
Dalam desain interior juga sering
dijadikan sebuah eksperimen atau pencampuran ide yang sangat menyenangkan.
Gaya-gaya desain interior kontemporer yang unik, penuh kreasi, dan dengan
permainan warna berani semakin berkembang dan meluas dengan kreatif.
Warna-warna komplementer yang berani apabila dipadukan dengan baik, bisa
menghasilkan efek yang cantik dan indah pada ruangan.
Banyak hal
baru yang bisa dilakukan dalam mendesain ruangan, seiring berkembangnya
teknologi dalam pembuatan material untuk aplikasi interior dan pemasangan
aplikasi yang semakin mudah dan bervariasi.
Pengaruh
Psychedelic Graphics
Terjadinya
counter culture ataupun change of culture tidak dapat
dihindarkan di era global ini, influensinya terhadap sebuah bangsa atau
generasi dipastikan dapat melahirkan “geizt”
yang pada masanya dijadikan identitas untuk menyebut kelahiran sebuah angkatan
baru. Dalam sebuah masa, bahwa kebudayaan termasuk didalamnya adanya nilai atau
muatan perubahan riwayat manusia yang selalu memberi wujud baru kepada
pola-pola kebudayaan yang sudah ada. Maka, dapat disimpulkan bahwa bentuk
kebudayaan psychedelic yang dilakukan kini dipastikan merupakan sebuah konsep
atau ideologis yang telah mengalami penyempurnaan dari aktifitas kegiatan gaya
atau budaya sebelumnya yang dilakukan oleh manusia. Bahwa budaya psychedelic
dapat diartikan sebagai pandangan hidup dari sebuah komunitas atau kelompok
yang menjadi gaya angkatan baru dan umumnya menjadi semacam bentuk counter
culture. Sebagai contoh pengaruh psychedelic dapat kita lihat dalam penerapan
kehidupan sehari-hari yaitu antara lain adalah sebagai berikut.
1.
Style
Dandanan Rambut
Gaya dan teknik psychedelic sangat berpengaruh sekali
terhadap kehidupan kita sehari-hari, terutama kepada kaum wanita. Salah satu
nya adalah pada penataan rambut. Teknik penataan rambut pada kepang merupakan
salah satu teknik dan gaya dari psychedelic. Tidak hanya kepang, rambut
keriting juga merupakan teknik psychedelic.
Rambut keriting bergaya
psychedelic sering dijumpai pada salah satu personil music rock. Di indonesia,
musisi music rock yang terpengaruh dengan teknik dan gaya rambut psychedelic
tahun 80-an adalah musisi musik rock “SLANK”.
1.
Mode
Pakaian dan Kain
Semakin bergeraknya perkembangan zaman, pengaruh
psychedelic sangat besar sekali pada model warna pakaian. Banyak para pembatik
dan pendesain pakaian menggunakan warna-warna psychedelic yang cerah dan
warna-warni sehingga pakaian dan kain yang telah diberi warna tersebut terlihat
indah, elegan, dan dapat memikat banyak orang. Teknik psychedelic pada kain
sering dijumpai pada batik yang terbuat dari bahan saten. Teknik psychedelic
pada model pakaian ini menjadi salah satu motif tekstil yang popular.
2.
Make
UP
Pengaruh psychedelic yang ketiga
adalah pada make-up. Teknik psychedelic tersebut sering digunakan pada
eyeshadow. Tidak hanya pada wanita saja yang menggunakan teknik psychedelic
pada make-up, pada pria teknik ini juga digunakan, misalnya pada saat
acara-acara tertentu seperti acara pesta topeng, hallowed, cosplay anime dan
lain-lain. Ada salah satu video klip dari Indonesia yang menggunakan teknik
psychedelic yaitu adalah pada salah satu video klip Melly Goeslow yang berjudul
“GLOW”. Selain itu, psychedelic pada make-up juga kita jumpai pada salah satu
group lawak Indonesia yaitu group lawak Psychedelic Cyrillic.
3.
Mebel
Pengaruh psychedelic yang ke-4
adalah pada mebel. Bentuk meliuk-liuk dari lemari merupakan salah satu teknic
psychedelic layaknya seperti rambu keriting. Begitu pula dengan body gitar,
biola, dan bassis adalah termasuk teknik gaya dari psychedelic.
4.
Otomotif
Teknik psychedelic tidak hanya
kita jumpai pada style dandanan rambut, mode pakaian, make-up maupun mebel. Bahkan teknik psychedelic dapat menghiasi benda jadul
menjadi estetis dan dinamis. Salah satu contohnya adalah sebuah Narrowboat yang
di sulap menjadi hotel di Albert Dock Liverpool dengan gaya psychedelic.
Perahu itu sebelumnya dimiliki oleh Paramount Pictures dan digunakan dalam film thriller The Hunt yangdibintangi Sean Connery, yang sebagian difilmkan di perairan Liverpool.
5.
Tatto
Hal lain yang tak kenal kalah
dari pengaruh psychedelic adalah tatto. Psychedelic tatto menjadi personal
commitment anak muda masa kini. Gambar yang terukir dipermukaan kulit tersebut
memang pengaruh dari psychedelic. Dengan warnanya yang beraneka ragam dan cerah
dapat membuat tatto terlihat bersih dan indah.
I. Psychedelic Graphics Dalam
Fenomena Alam
Psychedelic
juga ada yang terbentuk secara alami pada fenomena alam di sekitar kita,
contohnya:
1.
Supernova
Supernova adalah ledakan
dari suatu bintang di galaksi yang memancarkan energi lebih banyak dari nova.
Peristiwa supernova ini menandai berakhirnya riwayat suatu bintang. Dapat kita
amati, bahwa ledakan tersebut menghasilkan zat atau partikel yang persis dengan
karakter psychedelic.
2.
Aurora
Borealis
Aurora Borealis
merupakan tampilan cahaya alami di langit terutama di lintang tinggi, daerah Kutub
Utara dan Antartika, yang disebabkan oleh tabrakan partikel bermuatan energik
dengan atom di atmosfer ketinggian tinggi ( termosfer ). Dapat kita amati juga
bahwa Aurora ini memiliki tampilan cahaya seperti psychedelic.
3.
Pelangi
Pelangi
atau bianglala adalah gejala optik berupa cahaya beraneka warna saling sejajar
yang tampak di langit atau medium lainnya. Di langit, pelangi tampak sebagai
busur cahaya dengan ujungnya mengarah pada horizon pada suatu saat hujan
ringan. Pelangi juga dapat dilihat di sekitar air terjun yang deras.
Cahaya matahari adalah cahaya polikromatik (terdiri dari banyak warna). Warna
putih cahaya matahari sebenarnya adalah gabungan dari berbagai cahaya dengan
panjang gelombang yang berbeda-beda. Mata manusia sanggup mencerap paling tidak
tujuh warna yang dikandung cahaya matahari, yang akan terlihat pada pelangi:
merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan ungu.
Dari pelangi
inilah muncul ide manusia untuk membuat suatu produk yang terinspirasi dari
warna pelangi, yaitu misalnya rainbow cake dan lolipop.
Pada hewan juga
ditemukan pola dan corak psychedelic, yakni :
1.
Mandarin fish
Ikan mandarin (Synchiropus
splendidus) adalah ikan kecil berwarna cerah yang termasuk dalam familia
dragonet, Ikan mandarin berasal dari Samudera Pasifik, berkisar dari Kepulauan
Ryukyu hingga Australia. Ikan mandarin memiliki garis-garis warna hijau, jingga, dan
kuning, dengan warna biru menyelimuti sekujur tubuhnya. Karena corak dan
warnanya begitu unik dan menawan hati, ikan ini terkenal dalam bisnis akuarium air laut.
2.
Frog fish
Ikan kodok, merupakan ikan jenis
baru ditemukan di perairan dangkal Ambon, di bagian timur Indonesia. Uniknya,
ikan ini berbentuk seperti karet dan memantul di dasar laut. Karena suka
memantul dan meloncat seperti kodok, banyak yang menjulukinya ikan kodok. Selain
itu, warna ikan ini juga sangat cantik. Motifnya seperti zebra tetapi berwarna
coklat kekuningan. Ikan kodok dengan motif yang sangat cantik seperti
psychedelica ini, sangat menarik perhatian, maka Profesor dari Universitas
Washington, Amerika Serikat, menamai ikan itu psychedelica.
3.
Ular Derik
Ular
derik merupakan hewan berbisa yang tinggal di gurun Amerika Serikat. Ular ini
merupakan salah satu ular berbisa yang paling mematikan. Foto ular derik di
bawah ini hanyalah salah satu dari berbagi ular derik yang ada di alam, dan
merupakan salah satu ular tercantik di
dunia karena corak dan warnanya yang indah seperti psychedelic.